Safari Ziarah dan Bertawassul di Makam Datok Karama Palu

Memperoleh Donasi Sebesar : Rp 0. Donasi Sekarang
 
Safari Ziarah dan Bertawassul di Makam Datok Karama Palu

Sekilas Sejarah

Datuk Karama atau Syekh Abdullah Raqie adalah seorang ulama berilmu agama tinggi dan sakti dari Minangkabau, adalah ulama yang pertama kali menyebarkan agama Islam ke Tanah Kaili atau Bumi Tadulako, Sulawesi Tengah pada abad ke-17. Awal kedatangan Syekh Abdullah Raqie atau Datuk Karama di Tanah Kaili bermula di Kampung Lere, Lembah Palu (Sulawesi Tengah) pada masa Raja Kabonena, Ipue Nyidi memerintah di wilayah Palu. Selanjutnya Datuk Karama melakukan syiar Islam-nya ke wilayah-wilayah lainnya di lembah Palu yang dihuni oleh masyarakat Suku Kaili. Wilayah-wilayah tersebut meliputi Palu, Donggala, Kulawi, Parigi dan daerah Ampana.

 

Lokasi Makam

Setelah wafat, Datuk Karama dimakamkan di Kampung Lere, Palu (Kota Palu sekarang). Makam Syekh Abdullah Raqie atau Datuk Karama kemudian hari menjadi Kompleks Makam Dato Karama dan berisi makam istrinya yang bernama Intje Dille dan dua orang anaknya yang bernama Intje Dongko dan Intje Saribanu serta makam para pengikut setianya yang terdiri dari 9 makam laki-laki, 11 makam wanita, serta 2 makam yang tidak ada keterangan di batu nisannya.