Kemapanan Akhlaq Ulama': Gus Sholah dan KH. Nawawi Abdul Jalil

 
Kemapanan Akhlaq Ulama': Gus Sholah dan KH. Nawawi Abdul Jalil
Sumber Gambar: Dok. Laduni.ID (Facebook Alia Cotton)

Laduni.ID, Jakarta – Beliau adalah kyai khos yang sangat dihormati oleh Gus Sholah, beberapa kali beliau silaturrahim ke Tebuireng, dan Gus Sholah pun memberi silaturrahim balasan ke Sidogiri.

Kesantunan dan ketawadlu’an beliau pada Gus Sholah (selaku cucu Hadrotussyaikh, dan dinilai masih murni di NU Khittahnya) sangatlah luar biasa, datang bertemu beliau langsung sungkem dan memeluk Gus Sholah.

Setelah itu beliau duduk mendekat ke Gus Sholah sembari pundak beliau di punggukkan, beliau dawuh, “Kyai, kulo manut nopo dawuhipun panjenengan, kulo sakmangken tumut panjenengan.” (Kyai, saya ikut apapun pesan Anda, saya selalu ikut Anda, red) Sungguh untaian yang sangat luar biasa yg di ucapkan. Gus sholahpun membalasnya “Sayalah yang harus banyak belajar ke jenengan kyai, karena panjenengan yang paham bagaimana masyarakat bawah dan nggadah santri katah sanget.” (punya santri yang banyak, red)

Kemudian Kyai Nawawi menjawab, “Enggih kyai. kulo manut arahan panjenengan.” (baik kyai. Saya ikut arahan Anda, red)

Kemudian Gus Sholah pun menjawab, “Mari kita jaga bersama NU ini dengan baik, Khittah NU harus tetap kita jaga sebagai pertanggung jawaban kita nanti di depan Hadrotussyaikh.”

Ketawadlu’an Kyai Nawawi pada dzurriyah Hadrotus Syaikh sangat luar biasa. Gus Sholah, “Kyai Nawawi sangatlah hebat, tawadlu’nya luar biasa, pantas puluhan ribu santrinya terbentuk, itu cerminan akhlaq yang luar biasa, ketika ada tamu siapapun yang ada di pesantrenya semua di hormati.”

Kini beliau berdua sudah menghadap ke Allah, tentu beliau berdua akan bertemu dengan para Masyayikh dan Hadrotussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari. Sungguh ulama kharismatik yang menjadi salah satu punggawa pulau jawa, kini sudah kembali kepada Allah SWT.

Lahumul Fatihah.

 

Sumber: Alia Cotton