Kalam Mutiara Habib Sholeh bin Muhsin Al-Hamid Tanggul

 
Kalam Mutiara Habib Sholeh bin Muhsin Al-Hamid Tanggul
Sumber Gambar: Istimewa, Ilustrasi: laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Habib Sholeh bin Muhsin Al-Hamid Tanggul merupakan seorang wali qhutub yang lahir di Desa Qorbah Ba Karman, Hadramaut, Yaman. Banyak karomah Habib Sholeh yang dirasakan oleh para pengikut beliau. Bahkan, sampai saat ini pun karomahnya masih dapat dirasakan oleh banyak orang yang hidup di zaman berbeda.

Semasa hidup, Habib Sholeh terkenal sebagai seorang sastrawan yang handal. Beliau gemar melantunkan syair-syair pujian kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW. Karyanya yang berupa syair-syair tersebut dirangkai oleh salah satu muridnya bernama Ustadz Abdullah Zahir. Setelah dirangkai, syair-syair tersebut lalu dibukukan dan diberi nama Diwan Al-Isyqi wa As-Shofa fi Mahabbati Al-Habib Al-Musthofa (Antologi Asmara nan Suci tentang Cinta Nabi Terkasih Al-Musthofa).

Syair-syair karya Habib Sholeh juga berisi pencerahan hidup. Melalui media syair itu beliau bertutur menyampaikan dakwahnya. Tidak hanya itu, banyak nasihat yang juga disampaikan oleh beliau melalui pernyataan-pernyataan yang mencerahkan yang dalam konteks dakwah habaib hal itu disebut dengan kalam. Kalam-kalam beliau banyak dijadikan pegangan dalam menjalani hidup para murid dan pecintanya. Beliau mengajak dan senantiasa memotivasi agar umat Islam semakin taat kepada Allah SWT. 

Berikut di antara kalam-kalam mutiara beliau yang menginspirasi banyak orang:

"Hiduplah engkau seberapa pun lamanya, namun engkau pasti akan mati."

"Cintailah siapapun dan apapun yang engkau sukai, namun engkau pasti akan berpisah dengannya."

"Berbuatlah semaumu, namun engkau pasti akan menerima balasannya."

"Barang siapa yang ridho dengan rezeki yang Allah Ta'ala telah berikan, maka ia akan tenang di dunia dan akhirat."

"Barang siapa dapat menundukkan nafsu sahwatnya, maka ia menjadi orang yang mulia di dunia dan akhirat."

"Barang siapa merasa cukup, sehingga tidak mengharap pemberian orang lain dan dapat memelihara lisannya, maka dia akan selamat di dunia dan akhirat."

"Seseorang akan naik derajatnya karena hasil perbuatannya bukan karena ucapan. Sesungguhnya air hujanlah yang menumbuhkan bunga, bukan suara petirnya yang keras."

Masih banyak nasihat Habib Sholeh yang selalu dikenang dan dijadikan pegangan oleh para murid dan muhibbinnya, baik yang berupa syair maupun kalam mutiara. Dan jika diperhatikan dengan seksama, nasihat-nasihat yang disampaikan oleh beliau itu, tidak lain adalah berdasarkan dari Al-Qur'an dan Hadis Nabi SAW. Semua itu adalah bentuk perhatian Habib Sholeh kepada masyarakat Muslim dan merupakan kearifan serta kebijaksanaan yang diteladani dari jejak datuknya, Baginda Nabi Muhammad SAW. 

Maka tak mengherankan jika setiap agenda Haul Habib Sholeh yang diselenggarakan di pertengahan bulan Syawal, selalu dipenuhi oleh banyak masyarakat Muslim yang mengharap keberkahannya.

Mari kita bersama-sama mengirimkan hadiah Al-Fatihah untuk beliau:

ببركة صاحب الحول الإمام العارف بالله القطب الحبيب صالح بن محسن بن أحمد الحامد، الفاتحة

Semoga sekelumit kalam mutiara Habib Sholeh bin Muhsin Al-Hamid Tanggul di atas itu dapat menambahkan rasa takwa dan taat kepada Allah SWT. []


Catatan: Tulisan ini telah terbit pada tanggal 24 Juni 2021. Tim Redaksi mengunggah ulang dengan melakukan penyuntingan dan penyelarasan bahasa.

___________

Editor: Hakim